RSS

Rabu, 24 Maret 2010

Gunung Meletus di Bawah Gletser Islandia




VIVAnews - Ratusan orang dievakuasi setelah sebuah gunung berapi meletus di bawah gletser di selatan Islandia. Menurut badan proteksi sipil, Minggu 21 Maret 2010, erupsi terjadi sekitar pukul 11.30 malam waktu Reykjavik, Islandia, Sabtu malam tadi.

Erupsi terjadi di bawah gletser Eyjafjallajokull, gletser kelima terbesar di Islandia. Gunung api itu sendiri tertutup oleh es.

Khawatir akan terjadi banjir akibat gletser mencair, otoritas mengevakuasi sekitar 400 orang di wilayah seluas 160 kilometer tenggara ibukota sebagai pencegahan. Manajer departemen departemen proteksi sipil, Vidir Reynisson, mengatakan, hingga saat ini belum ada laporan korban.

Status darurat diberlakukan di pemukiman yang berlokasi di dekat gletser 160 kilometer tersebut. "Kami saat ini tidak tahu dampak lebih lanjut dari erupsi ini, tetapi satu tim sedang menuju ke lokasi sekarang untuk mengetahui situasi," kata Reynisson.

Tiga penerbangan dari Amerika Serikat, yakni dari Seattle, Washington; Orlando, Florida, danBoston, Massachussetts, dialihkan ke Boston karena erupsi ini. Semua penerbangan domestik juga dibatalkan hingga ada pemberitahuan lebih lanjut.

Sebagai pulau penuh gunung berapi di Eropa, wilayah Islandia sebagian besar berupa gurun-gurun kutub utara, gletser, dan gunung berapi, dan wilayah pertanian di dataran rendah dekat dengan tepi pantai. Terakhir kali gunung api meletus di Islandia adalah pada tahun 1820-an. (AP)



VIVAnews - Ratusan orang dievakuasi setelah sebuah gunung berapi meletus di bawah gletser di selatan Islandia. Menurut badan proteksi sipil, Minggu 21 Maret 2010, erupsi terjadi sekitar pukul 11.30 malam waktu Reykjavik, Islandia, Sabtu malam tadi.

Erupsi terjadi di bawah gletser Eyjafjallajokull, gletser kelima terbesar di Islandia. Gunung api itu sendiri tertutup oleh es.

Khawatir akan terjadi banjir akibat gletser mencair, otoritas mengevakuasi sekitar 400 orang di wilayah seluas 160 kilometer tenggara ibukota sebagai pencegahan. Manajer departemen departemen proteksi sipil, Vidir Reynisson, mengatakan, hingga saat ini belum ada laporan korban.

Status darurat diberlakukan di pemukiman yang berlokasi di dekat gletser 160 kilometer tersebut. "Kami saat ini tidak tahu dampak lebih lanjut dari erupsi ini, tetapi satu tim sedang menuju ke lokasi sekarang untuk mengetahui situasi," kata Reynisson.

Tiga penerbangan dari Amerika Serikat, yakni dari Seattle, Washington; Orlando, Florida, danBoston, Massachussetts, dialihkan ke Boston karena erupsi ini. Semua penerbangan domestik juga dibatalkan hingga ada pemberitahuan lebih lanjut.

Sebagai pulau penuh gunung berapi di Eropa, wilayah Islandia sebagian besar berupa gurun-gurun kutub utara, gletser, dan gunung berapi, dan wilayah pertanian di dataran rendah dekat dengan tepi pantai. Terakhir kali gunung api meletus di Islandia adalah pada tahun 1820-an. (AP)

0 komentar:

Posting Komentar